Contoh Kasus Pelanggaran Etika Bisnis
Kasus Skandal
Akuntansi pada PT Worldcom (MCI)
MCI, Inc. (NASDAQ: MCIP), adalah
perusahaan telekomunikasi Amerika yang bermarkas di Ashburn, Virginia.
Perusahaan ini merupakan hasil dari penggabungan dari WorldCom (dulunya dikenal
sebagai LDDS) dan MCI Communications, dan menggunakan nama MCI WorldCom sebelum
mengambil nama sekarang pada 14 April 2003 sebagai bagian dari darurat
perusahaan dari kebangkrutan.
Praktek Akuntansi Dalam
laporannya pada 25 Juni Worldcom mengakui bahwa perusahan mengklasifikasikan
lebih dari $ 3,8 milyar untuk beban jaringan sebagai pengeluaran modal.beben
jaringan adalah beban yang dibayar oleh Worldcom kepda perusahaan lain untuk
jaringan telekomunikasi, seperti biaya akses dan biaya pengiriman pesan bagi
Worldcom. Dilaporkan sekitar $ 3,005 milyar telah salah diklasifiksi pada tahun
2001, sementara sisanya sekitar $ 797 juta pada triwulan pertama tahun
2002.berdasarkan data Worldcom $14,7 milyar pad tahun 2001 disajikan sebagai
biaya.
Dengan memindahkan akun beban
kepada akun modal, Worldcom mampu menaikkan pendapatan atau laba. Worldcom
mampu menaikan laba karena akun beban dicatat lebih rendah, sedangkan akun aset
dicatat lebih tinggi karena beban kapitalisasi disajikan sebagai beban
investasi. Kalau hal itu tidak terdeteksi praktek ini akan berakibat pendapatan
bersih yang lebih rendah dalam tahun-tahun berikutnya. Karena beban
kapitalisasi jaringan tersebut akan didepresiasikan secara esensi beban
kapitalisasi jaringan akan memungkinkan perusahaan untuk mengalokasikan biayanya
dalam beberapa tahun dimasa depan, mungkin antara 10 tahun bahkan lebih.Staf
akuntan Worldcom telah diwawancara sebelum tanggal 25 Juni. Pada Maret 2002 SEC
meminta data dari perusahaan berupa item-item yang berhubungan dengan Laporan Keuangan. Termasuk
didalamnya :
1.
komisi
penjualan dan tagihan-tagihan yang bermasalah
2.
sanksi
administrsi terhadap pendapatan yang berhubungn dengan pelanggan dalam sekala
besar
3.
kebijakan
akuntansi untuk merger
4.
pinjaman
kepada CEO
5.
integrasi
sistem komputer Worldcom dengan MCI
6.
analisis
ekspektasi pendapatan saham WC
1 Juli 2002 worldcom
mengumumkan bahwa akun cadangan di Worldcom juga diinvestigasi/diperiksa.
Perusahaan membuat akun ini untuk mengantisipasi kejadian-kejadian luar biasa
yang tidak dapat diprediksi. Seperti utang pajak tahun depan. Seharusnya akun
ini tidak boleh dimanipulasi untuk memperoleh pendapatan. Tanggal 8 agustus
Worldcom mengakui bahwa mereka telah menggunakan akun cadangan secara tidak
benar. Dakwaan yang dilaporkan pada tanggal 28 agustus adalah bahwa akun
cadangan dikurangi untuk menutupi biaya jaringan yang telah dikapitalisasi.
Pertanyaan Audit
berdasarkan latar belakang tersebut, penyajian beban jaringan sebagai
pengeluaran modal ditemukan oleh internal auditor Cynthia Cooper. Mei 2002
Auditor Cynthia Cooper mendiskusikan masalah tersebut kepada kepala keuangan
Worldcom Scott D. Sullivan dan controller perusahaan saat itu David F. Myers.
Cooper melaporkan masalah tersebut pada kepala komite audit Max Bobbitt,
sekitar 12 Juni. Yang kemudian Max Bobbitt meminta kepada KPMG selaku eksternal
auditor saat itu untuk melakukan investigasi.
Kepala keuangan
worldcom diminta untuk mengkoreksi salah saji/salah pengklasifikasiannya.
Setelah berdiskusi lebih lanjut Scott D. Sullivan dipecat pada saat Worldcom
mengadakan pengumuman. Pada hari yang sama David F. Myers mengundurkan diri.
Dilaporkan bahwa Sullivan tidak pernah mengkonsultasikan penyajian tersebut
kepada Artuhr Anderson selaku auditor eksernal pada tahun 2001. dan Arthur
Anderson pun menyatakan bahwa Sullivan tidak pernah berkonsultasi dengannya.
Pada tanggal 15 Juli,
Tauzi yang merupakan House Energy and Commerce Committee mengatakan bahwa
berdasarkan dokumen-dokumen internal dan email Worldcom mengindikasikan bahwa
sebenarnya pihak eksekutif sudah mengetahui salah saji tersebut sejak awal
musim panas 2000 silam. Internal auditor adalah pertahanan awal terhadap
kesalahan paktek-praktek akuntansi dan kecurangan akuntansi. Satu pertanyaan
kepada Internal Auditor Worldcom adalah kenapa butuh waktu lama (1 tahun) untuk
mengungkap salah saji ini. Padahal mengingat nilai kapitalisasi yang begitu
besar dan pengaruhnya terhadap nilai pendapatan bersih dan total aktiva
harusnnya bisa diungkap lebih cepat.
Pertanyaan yang lebih
berat ditanyangkan kepada KAP Arthur Anderson , beberapa pengamat menyatakan
bahwa Arthur Anderson tahu mengenai salah saji yang dilakukan pihak Worldcom.
Karena seharusnya Arthur Anderson bertugas untuk mengaudit kesalah semacam itu,
apalagi kesalah ini sangat material. Beberapa pengamat juga menyatakan bahwa
Arthur Anderson seharusnya lebih peka terhadap kondisi keuangan Worldcom, yang
dapat mengakibatkan manajemen perusahaan melakuakan hal diluar kewajaran
praktek akuntansi.
Dampak:
Juni 2002, saham Worldcom dari
$64,5 pada pertengahan 1999 menjadi kurang dari $2 per saham. Dan turun lagi
hingga kurang dari $1 yang akhirnya nilai sahamnya kurang dari 1 sen. Para
pegawai Worldcom yang mempunyai saham perusahaan sebagai bagian dari dana
pensiun mereka juga mengalami kerugian. Pada akhir tahun 2000 sekitar 32 % atau
$642,3 juta dana pensiun mereka berupa saham. Dan mengumumkan akan
memberhentikan 17.000 karyawan dari total 85 ribu karyawan.
21 Juli 2002, Worldcom mengikuti
program proteksi kebangkrutan sementara dari departemen kehakiman Amerika
serikat. Worldcom melaporkan aset sebesar $103 milyar dengan total utang $41
milyar. Kebangkrutan Worldcom merupakan kebangkrutan yang paling besar di
Amerika Serikat Pada tahun 2004 Worldcom berubah nama mnjadi MCI, dan CEO
Worldcom diganti dari Ebbers menjadi john Sidgemore. Scott D. Sullivan didakwa
dengan hukuman penjara maksimum 25 tahun penjara sedangkan Ebbers didakwa
dengan hukuman penjara lebih dari 25 tahun.
Kesimpulan:
Dari kasus diatas menerangkan
sangatlah penting bagi pihak karwayan perusahaan dan manajemen yang ada untuk
berlaku jujur dalam menjalankan tugas dan amanatanya sesuai dengan etika bisnis
yang dijalankannya, karena kalau kecurangan yang terjadi bukan hanya satu pihak
saja yang dirugikan melainkan semua pihak yang terkait seperti pekerja yang
lain dalam perusahaan tersebut yang tidak tahu menahu dengan apa yang
dikerjakan oleh bagian atau pihak yang berperan penting di perusahaan Wordcom
tersebut.
Comments
Post a Comment